Adalah tahu sumedangan sebutan favorit penganan dari kedelai yang memiliki rasa lezat serta aroma yang menggugah selera ini banyak dijual di ruas jalan di berbagai kota di Jawa Barat. Satu diantara pabrik dan sekaligus tempat penjualan di Karawang adalah Tahu Sumedang Sari Kedelai yang terletak di jalan Ronggo Waluyo yang berjarak sekitar 200 meter sebelum kampus UNSIKA dari arah Teluk Jambe. Walau baru dibuka 10 hari yang lalu (per 16 Mei 2007), omset penjualannya sudah mencapai 3500 buah atau 7 kali giling pembuatannya, ungkap Bapak Awi salah satu dari 3 karyawan Outlet sekaligus pabrik tahu sumedang Sari Kedelai milik Bapak Zarkasih yang juga merupakan pegawai IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri) Sumedang.
Dari Bapak Awi pula kami memperoleh informasi tentang permodalan, sewa tempat s/d penjualan, secara ringkas sebagai berikut :
Biaya investasi
Sewa tempat, Rp. 4.000.000,-/tahun, Peralatan, Rp. 150.000.000,- (umur ekonomis 10 tahun)
Biaya Operasional per hari (7 x giling)
Pembelian Kedelai, 7 x 7 x Rp. 4.300,- = Rp. 210.700,- Pembelian Minyak Tanah 20 x Rp. 2.500,- = Rp. 50.000,- Pembelian Minyak Goreng 10 x Rp. 8.000,- = Rp. 80.000,- Pembelian Keranjang bambu, plastik, garam, kertas Rp. 50.000,-
Ongkos Tenaga Kerja : 3 x Rp. 50.000,- = Rp. 150.000,-
Sewa Tempat per hari : Rp. 4.000.000,-/ 365 = Rp. 10.959,- Penyusutan alat-alat Rp. 150.000.000,-/ (10 x 365) = Rp. 41.096,-
Lain-lain = Rp. 60.000,-
Jumlah = Rp. 652.755,-
Hasil Penjualan per 1 hari
Dari kacang kedelai per 1 kali giling (7 kg kacang kedelai), menghasilkan 500 buah tahu @ Rp. 350,-.Hasil penjualan tahu per 1 hari : 7 x 500 x Rp. 350 Rp. 1.225.000,-
Keuntungan per hari
Keuntungan per hari = Hasil penjualan per hari x biaya pembuatan per hari
(Rp. 1.225.000,-) x (Rp. 652.755,-) = Rp. 572.245,-
1 komentar:
saya sbg pengusaha tahu sumedang dikota mojosari kab mojokerto.saran dari saya, agar dibuat lagi kalkulasi yang baru,terkait dgn harga sgala bahan yg udah da naik.
Posting Komentar